Senin, 11 November 2013

CAKE KUKUS KETAN HITAM PUTIH



Rencana ingin membuat pudding ketan hitam, saya pikir beberapa hari ini sering membuat pudding. Kokinya bosan hihihii…..Setelah buka facebook ada postingan Mbak Rina Rinso, cake kukus ketan hitam resepnya dari Sajian sedap. Ternyata kata mbak Rina, hasil cakenya kenapa permukaannya turun, komentarnya Arni, bisa karena lemaknya terlalu banyak atau saat mengukus uapnya terlalu panas. Ternyata kata Mbak Rina pake api besar. Wah sebagai note buat semua. Terima kasih Mbak Rina dan Arni.

(Customer sejati Bunda)

Selama ini saya sering membuat cake kukus ketan hitam tapi selalu menggunakan santan dan minyak sayur, kali ini tanpa santan karena stok santan gak ada yang ada margarin. Setelah membaca sharing resepnya Mbak Rina, stok ada semua langsung deh nyiapin peralatan tempur kemudian bahan-bahan. Wah….ngeliat stok tepung ketan putih. Jadi teringat cake kukus ketan marmer yang dibawa Suri ke Padepokan Bu Uban, cakenya enak. Resep saya modifikasi dengan menambah tepung ketan putih. Setelah si putri mungil tidur, segera beraksi.

Maksud hati membuat cake marmer, karena membuat motif marmernya terlalu semangat akhirnya agak menyatu. Gak masalah yang penting hasilnya enak. Beneran lho hasilnya ringan dan enak, apalagi kalau sudah dingin cakenya tambah enak gak kering.

Tips membuat cake kukus:
·  Sebaiknya dasar Loyang dioles margarin atau carlo dan dialasi kertas roti kemudian dioles lagi sampai rata, tapi ingat ya hanya dasar loyang, sisi-sisi bagian dalam loyang  tanpa dioles, tujuannya cake kukus tidak mengkeret atau keriput pinggir-pinggirnya.
·  Sebelum adonan masuk, sebaiknya panasin kukusan terlebih dahulu, jangan lupa tutup kukusan bungkus dengan serbet yang tebal, saya menggunakan taplak meja makan, untuk menghindari tetesan uap air yang jatuh ke permukaan cake.
·  Gunakanlah api kecil, supaya permukaan cake cantik dan tidak bergelombang atau turun.
·  Setelah matang, cake segera keluarkan dari Loyang dan letakkan cake di atas rak.


Cake Kukus Ketan Hitam Putih

Bahan-bahan:
·   6 butir telur
·   250 gram gula pasir
·   1 sendok makan emulsifier (skip)
·   125 gram tepung ketan hitam
·   125 gram tepung ketan putih
·   ¼ sendok teh garam
·   Vanila essence/ vanili bubuk
·   200 gram margarin cair
·    2 sendok makan susu kental manis

Cara membuat :
  1. Siapkan Loyang 22 cm x 22 cm, poles dasar Loyang dengan margarine dan alasi dengan kertas roti lalu oles lagi. Sisihkan.
  2. Panaskan kukusan.
  3. Kocok telur, gula dan garam tambahkan vanilla essence kocok sampai adonan kental berjejak.
  4. Bagi adonan menjadi dua, adonan pertama tambahkan tepung ketan hitam aduk balik sampai rata.
  5. Lalu tambahkan sebagian margarin cair dan satu sendok makan susu kental manis.
  6. Aduk balik hingga rata. Sisihkan
  7. Sisa adonan tambahkan tepung ketan putih aduk balik sampai rata.
  8. Lalu tambahkan sisa margarin cair dan satu sendok makan susu kental manis.
  9. Aduk balik hingga rata. Sisihkan.
  10. Tuang dua sendok sayur adonan ketan hitam ke dalam loyang, lalu tuang dua sendok sayur adonan ketan putih di atas adonan ketan hitam pada satu titik yang sama.
  11. Begitu juga selanjutnya sampai kedua adonan habis.
  12. Kemudian buatlah motif marmer dengan menggunakan garpu atau tusuk sate.
  13. Banting Loyang berisi adonan secara perlahan, supaya udara yang di dalam adonan cake bisa keluar.
  14. Kukus adonan dengan api kecil selama 45 menit.
  15. Setelah matang. Hilangkan uap panasnya, segera keluarkan cake dari Loyang.
  16. Letakkan di Rak. Potong-potong sesuai selera.
  17. Sajikan.



Selamat mencoba dan menikmati d